Diberdayakan oleh Blogger.

Jumat, 10 Oktober 2014

Nyambi Jadi Jurtul Togel, Buruh Kilang Tepung Diringkus Polisi

Tidak ada komentar :
KISARAN| Pon (53) warga  Dusun III Desa Punggulan, Kecamatan Air Joman diringkus Sat Reskrim Polres Asahan, Rabu (8/10/2014). Tersangka yang keseharianya bekerja sebagai pekerja lepas di kilang tepung ini tertangkap tangan di salah satu rumah kosong di Dusun II Desa Punggulan ketika dia sedang menerima pesanan nomor Togel dari pemain.

Menurut Kasat Reskrim Polres Asahan melalui Kanit Resum Ipda Agus Setyawan kepada SUMUT24, Kamis (9/10/2014) di Mapolres Asahan, dari tangan tersangka petugas menyita barang bukti berupa 5 buah buku kecil, pulpen, angka keluar, rekapan nomor pesanan dan uang hasil penjualan sebesar Rp325 ribu.

Bersama barang bukti, Pon selanjutnya di gelandang ke Mapolres Asahan untuk penyelidikan lebih lanjut.

“Setelah kita periksa, tersangka mengakui perbuatannya. Dari hasil mengumpulkan omset, dia mengaku mendapat upah 20% dari kaki tangan bandar inisial RPL. Namun, tersangka tidak mengenal bandarnya dan saat ini RPL menjadi buronan Polres Asahan. Pon akan kita jerat dengan Pasal 303 KUHP dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara,” ujar Agus didampingi penyidik Bripka Ziko sitompul SH.

Sementara itu, Pon yang ditanyai SUMUT24 di ruang Resum, mengaku mendapatkan omset sekitar Rp1,5 juta untuk nulis togel dan Rp1 juta dari nulis KIM.

"Aku dapat 20% bang. Kusetor sama si Rpl. Dia yang ngutip. Bandarnya aku gak tahu, " ujar Pon yang mengaku sudah duda selama belasan tahun.

Ditambahkan kakek 2 cucu ini, menjadi penulis togel dan kim yang digelutinya ini dikarenakan uang penghasilan sebagai pekerja lepas di kilang tepung tidak mencukupi.
"Makan aja kurang, ya nulis togel lah aku, " ucapnya tanpa rasa bersalah. (Her)

Tidak ada komentar :

Posting Komentar